SOSIAL

PERINGKAT PISA 2022 INDONESIA: NAIK, TAPI…

Programme for International Student Assessment (PISA) adalah suatu lembaga yang melakukan survei triwulanan yang menilai kemampuan siswa berusia 15 tahun dalam membaca, matematika, sains, dan domain inovatif, serta kesejahteraan siswa. PISA bertujuan untuk mengevaluasi sistem pendidikan di dunia dengan mengukur performa akademik pelajar sekolah berusia 15 tahun di bidang matematika, sains, dan kemampuan membaca. PISA pertama kali dilaksanakan pada tahun 2000 dan dilaksanakan setiap 3 tahun sekali untuk menyediakan data yang dapat dibandingkan agar negara-negara dapat memperbaiki kebijakan Pendidikan dan meningkatkan kualitas Pendidikan mereka.

Pada tahun 2018 lalu (PISA 2018), Indonesia menempati posisi ke-62 dari 70 negara dengan skor membaca 371 dari skor rata-rata 487, skor matematika 379 dari skor rata-rata 489, dan skor sains 396 dari skor rata-rata 489. Berdasarkan data yang dipaparkan diatas, hasil skor murid-murid di Indonesia lebih rendah daripada hasil rata-rata negara Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) yang telah mengikuti tes PISA dalam bidang matematika, sains, dan kemampuan membaca.

OECD pada tanggal 06/12/2023 telah merilis hasil peringkat PISA 2022 negara yang telah ikut berpartisipasi pada tes bidang matematika, sains, dan kemampuan membaca.

Bersamaan dengan perilisan tersebut, Mendikbudristek Bapak Nadiem Makarim mengatakan bahwa

“Hasil PISA 2022 menunjukan hasil belajar secara internasional akibat pandemi. Meski begitu, peringkat Indonesia di PISA 2022 naik 5-6 posisi dibanding 2018. Peningkatan peringkat ini menunjukan ketangguhan sistem pendidikan Indonesia dalam mengatasi learning loss akibat pandemi”.

Indonesia dalam peringkatnya memang naik, tetapi pada skor kemampuan rata-rata siswa Indonesia pada kemampuan membaca atau literasi berada di skor 359 dari skor rata-rata dunia 469, matematika dengan skor 366 dari skor rata-rata dunia 358, dan sains dengan skor 383 dari skor rata-rata dunia 384 justru menurun dari tahun 2018. Penurunan ini juga terjadi dengan negara lain dalam survei PISA 2022 disebabkan dampak dari keadaan pandemi lalu membuat banyak Pendidikan dunia mengalami penurunan dikarenakan tidak siapnya negara-negara tersebut menghadapi efek penyebaran Virus Covid-19.

Berdasarkan data yang telah diperoleh, maka terdapat hasil peningkatan dari bidang kemampuan membaca atau literasi, matematika atau numerasi, dan sains. Dengan ini, peringkat pendidikan rata-rata di Indonesia mengalami kenaikan menjadi lebih baik dibandingkan tahun 2018.

Hal ini selaras dengan pendapat Mendikbudristek Bapak Nadiem Makarim yang mengatakan bahwa

“…penurunan kemampuan rata-rata siswa di Indonesia masih bisa dipandang baik. Sebab, tidak lebih buruk ketimbang negara lain”

Referensi:

Perilisan Hasil Pisa 2022: Peringkat Indonesia Naik 5-6 Posisi. 06 Desember 2023. Pusat Asesmen Pendidikan. https://pusmendik.kemdikbud.go.id/konten/perilisan-hasil-pisa-2022-peringkat-indonesia-naik-5-6-posisi#:~:text=%E2%80%9CUntuk%20literasi%20membaca%2C%20peringkat%20Indonesia%20di%20PISA%202022,naik%206%20posisi%2C%E2%80%9D%20jelasnya%20di%20Jakarta%2C%20Selasa%20%285%2F12%29.

Program for International Student Assessment (PISA). https://nces.ed.gov/surveys/pisa

5 Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *